Tentang kekasih dan kemarau

Posted by Bumi Kedua , Thursday, 31 March 2011 03:32

Di sana...
Ketempat dimana semesta rindu berkumpul
Ketempat dimana awannya selalu mendung
Ketempat dimana ada sepenggal sajak yang belum diberi judul

Suara desir anginnya menyimpan kenang
Airnya yang setia membasahi peluh tubuh
Dedaun yang dimandi gerimis
Bebatu yang kokohkan prasasti

Peran ini terus berganti ganti menapaki kerikil tak berhenti
kemudian kita lupa bagaimana bisa ke masa lalu karena waktu tak mau menunggu

Berbicaralah pada tanahnya tentang musim yang bergiliran mengikis kenang
Setiap mulut akan berkata jujur tentang bentangan ladang yang menghilang

Tentang kekasih dan kemarau

0 Response to "Tentang kekasih dan kemarau"

Post a Comment